Google workspace adalah kumpulan layanan produktivitas yang menunjang keperluan bisnis, internet, hingga sosial media yang sangat luas. Kebanyakan orang mungkin tidak sadar bahwa layanan Google itu banyak sekali. Selama ini mungkin orang hanya familiar dengan Gmail, layanan Email gratis dari Google. Tapi apa saja sebenarnya yang membuat Google menjadi raksasa internet nomor 1 dan paling besar saat ini?
Rasanya kita sudah tidak bisa melepaskan diri dari Google dalam aktivitas internet dan dan keseharian kita, terutama di zaman serba internet saat ini. Dari keperluan mencari sesuatu memanfaatkan Google Search, membuat akun-akun internet dan aplikasi, hingga bepergian kemanapun sekarang sudah ketergantungan pada Google Maps. Itu sebagian kecil saja dari layanan Google. Google memiliki layanan yang jauh lebih luas dari apa yang mungkin anda bayangkan.

1. Apa Itu Google Workspace & Layanannya?
Google workspace adalah sekumpulan Cloud computing, Software, aplikasi produktif, dan alat kolaborasi / kerjasama yang dikembangkan oleh Google. Gmail, hangout, Google Drive, Google translate, Googledoc itu adalah sebagian kecil dari aplikasi Google yang paling populer. Selain itu masih banyak aplikasi dan produk Google yang skalanya bisa dipakai secara individu, hingga korporasi perusahaan skala besar sekalipun.
Contoh:untuk kepentingan belajar jika di Indonesia ada aplikasi ruang guru, ternyata Google juga menyediakan aplikasi Google classroom yang bisa dipakai untuk keperluan yang sama. Hanya saja sudahkah lembaga pendidikan di Indonesia menggunakannya?
Jika dulu aplikasi Zoom sangat terkenal sejak covid-19, Google ternyata sudah punya aplikasi Google Meet. Kalau Anda punya grup WhatsApp untuk menggabungkan kelompok dengan minat yang sama, kenapa tidak buat Google Group for Business saja yang bisa melakukan hal yang serupa? Dengan kelebihan bisa kirim data dan file dengan ukuran yang hampir tak terbatas, bahkan bisa diintegrasikan dengan Google meet dan Google Drive.
Semua diatas itu hanya sedikit contoh ya, dan kelebihan yang paling utama anda hanya butuh 1 akun saja, tidak perlu banyak aplikasi terpisah. Bagaimana Jika fungsi WhatsApp, Zoom, Skype, ruang guru dan lain-lain Itu semua bisa digabungkan dalam satu akun Google saja? Jawabnya sangat bisa, tapi kenyataannya jarang sekali yang menggunakannya. Penyebabnya lebih ke tren atau ke kebanyakan pengguna, Andai semua orang paham semua kebutuhan itu bisa dicukupi oleh satu akun Google saja, maka mungkin orang tidak perlu seribet itu. Makanya untuk komunitas, perusahaan, UKM dan Grup lain yang memiliki visi yang sama, sebenarnya semua keperluan dari mulai chatting hingga bahasan bisnis pun bisa di dipenuhi oleh satu akun Google.
Sekali lagi itu semua adalah 1 contoh kecil, karena tidak mungkin saya sebutkan satu persatu aplikasi dan produk yang dimiliki Google itu. belum lagi dalam urusan marketplace, Google memungkinkan pihak ketiga untuk menambahkan add-ons atau ekstensi pada aplikasinya yang menjadikan ribuan aplikasi Google semakin kaya. Jika tidak percaya silakan Anda ubek-ubek aplikasi Google, di bawah ini adalah sedikit contohnya saja.
- Sites
- Custom email, email dengan domain sendiri. Lihat video di bawah untuk contohnya.
- Google Hosting
- Jamboard
- Google Keep
- Group for Business
- Podcast
- Google Travel
- Google Slides
- Classroom dan lain-lain
2. G-Suite Ditujukan Untuk Siapa?
Oh iya sedikit sejarah, dulu Google workspace ini namanya adalah G-suite. Kalau tidak salahG-suite berganti nama menjadi Google workspace sejak 6 Oktober 2020. Jadi Yang penasaran G-suite kemana atau apakah ada bedanya jesuit versus Google workspace? Ternyata keduanya sama, hanya rebranding saja.
Google workspace atau G-suite ini sebenarnya ditujukan untuk siapa saja, baik perorangan atau organisasi / perusahaan sekalipun. Dan secara tidak sadar kita sebenarnya sudah memakai salah satu produknya seperti Gmail, Google Drive dan lain-lain. Tapi untuk Skala yang lebih besar sebenarnya Google menawarkan banyak sekali pilihan aplikasi yang bisa mempermudah kebutuhan komunikasi, sosialisasi, produktivitas, untuk keperluan bisnis atau komersil sekalipun.
Sudah sedikit saya singgung di atas banyak sekali aplikasi dari Google workspace yang bisa membantu organisasi UKM, hingga perusahaan. Untuk mengsinkronisasi berita, data, dan informasi yang bisa disajikan secara global dan realtime dalam satu komunitas atau perusahaan. Atau sederhananya supaya mudah dipahami Anggap saja begini: Andaikan perusahaan anda bekerja sama dengan perusahaan lain dan semuanya memiliki akun Facebook, yang setiap anggotanya saling berteman. Ketika seseorang yang menginformasikan berita, data, file, dan yang lainnya maka semua orang yang ada di lingkup 2 perusahaan ini akan saling mengetahui.
Nah itu adalah gambaran besarnya, Bahkan untuk saya pribadi pun Sebagai pengguna perorangan, saya masih menggunakan layanan custom email. Yaitu email menggunakan nama website saya tetapi sebenarnya isinya adalah Gmail, keren kan?
Lihat juga: Kirim Email Rahasia (Terbatas Waktu, tidak bisa print, download)
Cara Lengkap Membuat Website Gratis & Bisnis WordPress
Membuat Toko Online Sendiri dengan PrestaShop
3.Google Workspace Gratis VS Berbayar
Perbedaan mendasar antara Google workspace gratis dan berbayar ada pada beberapa poin. Dari mulai besarnya kapasitas penyimpanan, jumlah anggota, dan layanan lainnya.

- Pengguna individu gratis kapasitas sebesar 15 GB, bisnis charter 30 GB, Bisnis standar 2tb, Bisnis + 5 TB. Bahkan untuk versi enterprise google menawarkan sebanyak apapun penyimpanan yang dibutuhkan.
- Jumlah partisipan Google meeting Bisnis charter 100 orang, bisnis standar 150 orang dan bisnis + 500 orang. Itupun dengan beberapa batasan, hand racing, meeting break out, polling, Q & A dll.
- Support dan kontrol admin setiap jenis akun berbeda.
Sementara pada jenis layanan, aplikasi, dan fitur pada dasarnya sama Google workspace menyediakan secara rata hanya saja porsinya berbeda. Selengkapnya bisa lihat perbedaan berbagai jenis akun Google workspace secara detail pada link ini.
4. Google Workspace Bisa Gratis Seumur Hidup
G-suite atau Google workspace bisa gratis, bahkan seumur hidup. Mudah-mudahan sih begitu dan seterusnya selalu begitu. Karena berdasarkan pengalaman, saya sudah menggunakannya sejak 2011 lalu, untuk custom email beberapa domain saya. Sempat ada permintaan upgrade ke versi bisnis starter pada tahun 2022 awal. Eh tapi kok minta set up billing, alias minta bayar.
Awalnya sih sempat panik karena saya pakai beberapa email dengan custom domain dari Google workspace ini. Terbiasa gratis dari 2011 dan sekarang di minta berbayar itu rasanya kaget juga. Tapi setelah sedikit baca-baca, sebenarnya Google masih sangat berbaik hati. Dan saya menemukan cara supaya akun G-suite atau Google workspace bisa gratis. Selengkapnya silakan tonton video Dibawah ini.
5. Alternatif & Saingan
Adakah saingan atau alternatif pengganti Google workspace? Mengingat Google adalah raksasa internet dunia saat ini. Kenyataannya ada, tapi kebanyakan fiturnya tidak sebanyak dan selengkap yang ditawarkan oleh Google workspace. Sebut saja CryptPad, Mailo, Zimbra Collaboration Suite, WikiSuite dan Kolab Community. Kebanyakan dari semua itu sifatnya hanya layanan Email, meskipun ada beberapa yang menawarkan alat kolaborasi dan kerjasama untuk keperluan bisnis ataupun organisasi. Jadi untuk keperluan bisnis dan organisasi tidak ada salahnya untuk mulai memanfaatkan layan dari Google Work space di sini.